Trauma
Semburat benang masa lampau terurai
Muncul bersamaan dengan kata – kata yang biasa terlontar.
Berupa sisipan tak berwujud yang berujung runcing
Tepat mengenaiku.
Rasanya begitu perih.
Sebab aku ternyata masih mendekam pada kenangan itu.
Kenangan yang mengoyak sukmaku.
Aku terjebak pada takut.
Meringkuk dalam gemetar hebat tanpa sadarku.
Padahal waktu sudah bergulir lama sejak saat itu.
Namun ternyata aku masih lebam membiru
Memiliki cedera yang terasa nyeri sewaktu – waktu.
Memiliki prasangka – prasangka buruk tak bertepi.
Mempertanyakan naluri yang diberi oleh Sang Kuasa.
Aku sadar,
Aku trauma
Bersembunyi walau tak bersalah.
Tertahan untuk sanggup melangkah.
Karenamu,
Aku jadi punya pinta dalam pengandaian..
Andai saja,
aku tak bertemu denganmu kala itu.
Andai saja….
Komentar
Posting Komentar